Tujuh Tips Membantu Anak Mengatasi Kecemasan di Tengah Pandemi

Tidak bisa dipungkiri bahwa pandemi COVID-19 telah menimbulkan banyak kecemasan dan ketidakpastian bagi kita semua, termasuk anak-anak dan remaja. Sebagai orang tua kita perlu bicara kepada anak-anak kita dan membantu mengatasi kecemasan mereka.

Berikut ini adalah tujuh tips bagi Anda untuk berkomunikasi dengan anak-anak dari segala usia untuk membantu mereka menjaga stabilitas emosi selama krisis ini.

1. Validasi Emosi Anak

Banyak sekali gangguan mental yang terjadi karena emosi yang tidak diakui oleh diri sendiri atau lingkungan. Memvalidasi atau mengakui emosi adalah komponen penting untuk menjaga kesehatan mental.

Mulailah dengan mengakui bagaimana perasaan anak Anda saat ini. Biarkan mereka mengetahui bahwa emosi yang mereka rasakan sekarang bukanlah sesuatu yang memalukan, tapi merupakan hal yang normal dan dialami oleh semua orang.

Misalnya, anak berkata dia sedang sedih. Ibu bisa berkata, “Tidak apa-apa kamu menangis kalau kamu sedih, Ibu ada di sini menemani kamu.”

2.  Dengarkan Anak

Beri tahu anak Anda bahwa mereka dapat bicara dengan Anda tentang kecemasan mereka kapan saja. Anda siap mendengarkan dan membantu memahami sehingga mereka bisa menghadapi apa yang mereka cemaskan.

3.   Penerimaan dan Cinta Tanpa Syarat

Jangan bandingkan anak Anda. Setiap anak adalah individu yang spesial. Terima dan cintai mereka dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Tingkat kecemasan dan stres anak akan meningkat jika mereka terus-menerus dibandingkan dengan orang lain.

4.   Komunikasi

Komunikasi yang baik penting dalam situasi stres. Walaupun kurangnya komunikasi dengan orang tua adalah bagian normal dalam membangun kemandirian. Anak masih ingin berkomunikasi dan merasa dekat dengan orang tuanya, sehingga mereka dapat berpaling kepada orang tuanya ketika mereka memiliki masalah atau ketika merasa perlu bicara.

Terkadang anak hanya ingin bicara dan tahu bahwa Anda peduli tanpa harus Anda setuju atau tidak setuju, atau mencari solusi langsung untuk masalah mereka.

5.   Berikan Perhatian

Cobalah untuk fokus pada apa yang anak Anda katakan. Jika perlu, hentikan apa yang sedang Anda lakukan untuk memperhatikan dan mendengarkan anak Anda dengan baik.

6.   Berikan Anak Keterampilan Mengelola Diri

Dampingi anak Anda untuk mengelola diri ketika mereka merasakan emosi yang kuat. Bantu mereka untuk menentukan teknik relaksasi mana yang paling cocok untuk mereka.

7.  Berikan Pengalaman dan Kesadaran Cinta Diri

Tanamkan dalam diri anak Anda bahwa mereka berharga. Ketika Anda mengajari anak Anda untuk memahami emosi dan mencintai diri sendiri tanpa syarat, ini akan membentuk kepercayaan diri yang kuat dan membantu mereka untuk mengembangkan kesehatan mental secara alami.

Menjalin koneksi dan menawarkan dukungan kepada anak bisa membantu mengatasi kecemasan mereka. Anak akan memahami bahwa orang tua akan mendengarkan dan menawarkan validasi, sumber daya dan dukungan untuk mereka.

Untuk melihat video webinar klik di sini.

Penulis : Septika Rini

Artikel terkait:

Share :

Related articles